logo Kompas.id
NusantaraSebelum Bencana Asap Tiba,...
Iklan

Sebelum Bencana Asap Tiba, Sumur Bor dan Sekat Kanal di Kalteng Perlu Diaktifkan Kembali

Kebakaran lahan mulai mengancam Kalteng. Pemerintah perlu aktifkan kembali sumur bor dan memeriksa kondisi sekat kanal.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 4 menit baca
Salah satu dari belasan ribu sumur bor yang dibangun pemerintah di Jalan Tingang Induk, Kota Palangka Raya, Kalteng, Selasa (23/7/2024). Masih banyak sumur bor sulit dideteksi karena banyak warga tidak mengetahui keberadaannya saat ini.
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Salah satu dari belasan ribu sumur bor yang dibangun pemerintah di Jalan Tingang Induk, Kota Palangka Raya, Kalteng, Selasa (23/7/2024). Masih banyak sumur bor sulit dideteksi karena banyak warga tidak mengetahui keberadaannya saat ini.

PALANGKA RAYA, KOMPAS – Titik panas mulai bermunculan di Kalimantan Tengah. Itu pertanda sudah saatnya mengaktifkan kembali belasan ribu sumur bor dan memeriksa kondisi sekat kanal yang berfungsi untuk membasahi gambut yang kering. Tujuannya untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan yang berpotensi menjadi bencana asap.

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai bermunculan di berbagai wilayah di Kalteng. Sebagian besar tempat kejadian kebakaran ada di lahan gambut.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000