JAKARTA, KOMPAS — PT Pertamina (Persero) memastikan sarana dan fasilitas Terminal Bahan Bakar Minyak atau TBBM di Ampenan, TBBM Badas, dan TBBM Bima wilayah Lombok Nusa Tenggara Barat, serta Depot Pengisian Pesawat Udara atau DPPU di Denpasar dalam kondisi aman setelah gempa berkekuatan 7 skala Richter yang terjadi pada Minggu (5/8/2018) pukul 18.46 WIT.
Manager Communication & CSR Pertamina Marketing Operation Region V Rifky Rakhman Yusuf di Jakarta, Senin (7/8/2018), mengatakan, saat ini Pertamina telah melakukan pengecekan sarana dan fasilitas TBBM dan DPPU. Secara paralel juga dilaksanakan pengecekan detail sarana fasilitas dan lembaga penyalur.
Kondisi di sekitar TBBM aman dan stok bahan bakar dalam keadaan aman. Untuk memastikan penyaluran bahan bakar berjalan lancar, Pertamina telah menyiagakan langkah antisipatif kemungkinan pola ditribusi BBM dengan metode alternatif dan kedaruratan. ”Kami tetap dalam posisi waspada dengan memantau perkembangan gempa dan peringatan tsunami dari BMKG,” ujar Rifky.
Rifky menambahkan bahwa Pertamina turut prihatin atas peristiwa gempa bumi yang melanda Bali dan Nusa Tenggara Barat tersebut. Pertamina saat ini langsung menyiagakan tim Pertamina Peduli untuk memberikan bantuan kemanusiaan di wilayah bencana.
”Pertamina sudah mengaktifkan Satgas Bencana dan Posko Bantuan di Bali dan Lombok berkoordinasi dengan BNPB dan BPBD setempat. Bantuan Pertamina telah disalurkan untuk korban gempa melalui dua posko pengungsian, yakni Sembalun dan Sembalia Lombok Timur,” ujarnya.
Bantuan awal berupa bahan pokok, alat kelengkapan tidur, dan tenda untuk pengungsi sudah diberikan. Saat ini Pertamina memberikan bantuan BBM, operasional ambulans, dan LPG untuk dapur umum di dua lokasi tersebut.
Berdasarkan analisis peta guncangan yang diumumkan BMKG, intensitas gempa dirasakan kuat di Kota Mataram, Karangasem, Ubud, Denpasar, Kuta, Tabanan, Singaraja, Negara, Banyuwangi, Jember, dan Malang.
Menurut Rifky, sejumlah sarana dan fasilitas BBM dan LPG di wilayah tersebut juga dilaporkan dalam keadaan aman.