Wapres Amin Minta Alumni KAMMI Perkuat Kontribusi Pembangunan Bangsa
Wapres Ma’ruf Amin berharap peran positif alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia terus dipertahankan. Para alumnus diminta bersinergi bersama pemerintah dan pemangku kepentingan lain mendorong kemajuan bangsa.
Oleh
Mawar Kusuma Wulan
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Ketika membuka Kongres Nasional II Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia atau KA-KAMMI Tahun 2021, Wakil Presiden Ma’ruf Amin berharap agar alumni KAMMI makin berkontribusi bagi pembangunan nasional. Peran segenap elemen bangsa, termasuk KA-KAMMI, sangat penting bagi upaya bersama menjaga persatuan dan kesatuan nasional menuju Indonesia maju dan berdaya saing.
Sejak KAMMI lahir pada 23 tahun lalu melalui Deklarasi Malang, Jawa Timur, KAMMI telah menghimpun puluhan ribu alumnus yang tersebar dan berkarya serta mengabdi di berbagai bidang. ”Hadirnya alumni KAMMI di berbagai sektor kehidupan ini menjadi catatan penting bahwa alumni KAMMI memiliki peran dan kontribusi bagi masyarakat dan bangsa Indonesia,” ujar Wapres Amin yang hadir virtual di hadapan peserta Kongres Nasional II KA-KAMMI dengan tema ”Bangkit dan Bersatu untuk Indonesia Maju”, Sabtu (28/8/2021).
Menurut Wapres Amin, peran positif alumni KAMMI ini harus terus dipertahankan melalui partisipasi aktif dan kontribusi dalam memecahkan berbagai permasalahan masyarakat dan bangsa. Selain itu, para alumnus diminta bisa bersinergi bersama pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mendorong percepatan pembangunan nasional dan kemajuan bangsa.
”Saya memandang bahwa penyelenggaraan Kongres Nasional KA-KAMMI yang kedua ini sebagai bagian dari upaya Keluarga Alumni KAMMI, tidak saja dalam rangka regenerasi kepemimpinan organisasi, tetapi juga dalam konteks penguatan kontribusi KA-KAMMI bagi pembangunan nasional,” kata Wapres.
Dalam kongres yang kedua tersebut, Wapres Amin berharap akan muncul sosok pimpinan nasional Keluarga Alumni KAMMI yang dapat memberikan peran dan kontribusi yang lebih besar dan nyata bagi bangsa dan negara. Salah satu agenda dari kongres kali ini adalah pemilihan dan penetapan pimpinan nasional KA-KAMMI.
Wapres Amin meminta agar KA-KAMMI dapat merumuskan dan menyampaikan gagasan-gagasan segar dan inovatif terkait dengan upaya pemerintah dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional. Belajar dari pandemi Covid-19 yang berdampak di bidang kesehatan, sosial, dan ekonomi, KA-KAMMI dapat turut mendukung percepatan penanganan pandemi Covid-19. Alumni KAMMI diajak turut serta mengantisipasi pola hidup baru pasca pandemi, yang sering disebut oleh para pakar akan berubah menjadi endemi.
”Hal ini jelas menuntut peran kita semua untuk menata kembali serta melakukan adaptasi, baik dalam perilaku individu maupun tatanan dan pola hidup sosial ekonomi masyarakat agar tetap sehat dan produktif,” ujar Wapres Amin.
Lompatan Besar
Target pemerintah saat ini tidak hanya lepas dari pandemi, tidak sekadar keluar dari krisis, tetapi juga berupaya melakukan lompatan besar dengan mengambil hikmah dari krisis yang saat ini terjadi. Krisis akibat pandemi Covid-19 sekaligus memberikan momentum untuk mengatasi ketertinggalan, melakukan transformasi besar di semua bidang yang akan mengantarkan bangsa Indonesiah Maju, sejajar dengan bangsa-bangsa maju di dunia.
KA-KAMMI diminta proaktif turut menjaga persatuan dan kesatuan nasional yang merupakan modal dasar bangsa Indonesia yang majemuk untuk bersama bangkit dan meraih cita-cita Indonesia Maju. Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, merupakan empat konsensus nasional amanat dari para pendiri bangsa yang wajib dihormati dan dijaga bersama dalam rangka merawat persatuan dan kesatuan nasional.
”Saya menyambut hangat komitmen Keluarga Alumni KAMMI untuk berkontribusi kepada bangsa dan negara dan berharap ke depannya Keluarga Alumni KAMMI akan terus mempertahankan perannya sebagai pelopor arah baru Indonesia, dan mengambil peran sebagai pemikul beban kebangkitan bangsa Indonesia,” ucap Wapres Amin.
Kongres Nasional Ke-2 juga diharapkan dapat merumuskan keputusan-keputusan strategis dan berhasil memilih pimpinan serta kepengurusan KA-KAMMI yang terbaik, visioner, dan memiliki komitmen kebangsaan yang tinggi.
”Dengan Bismillahirrahmanirrohim, saya membuka Kongres Nasional Ke-2 Keluarga Alumni KAMMI Tahun 2021. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan inayah-Nya dan meridai semua ikhtiar yang kita lakukan untuk kemajuan bangsa Indonesia,” ujarnya.
Presiden KA-KAMMI Fahri Hamzah menyebut bahwa kongres kali ini merupakan penyempurnaan dari kongres periode pertama.
”Organisasi kita termasuk organisasi alumni yang paling muda. Diharapkan akan terjadi konsolidasi internal yang lebih kuat. Agar bisa tampil dan hadir sebagai organisasi alumni dan kemasyarakatan yang memberi kontribusi ke kehidupan berbangsa dan bernegara,” ucap Fahri.
Kongres juga menghadirkan kuliah umum bertajuk ”Tantangan Masa Depan Indonesia : Kepemimpinan, Pembangunan dan Keadilan” yang menghadirkan beragam pembicara, seperti Fahri Hamzah dan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Selain digelar secara daring, sebagian peserta juga hadir luring dengan syarat harus menjalani tes antigen terlebih dulu serta menerapkan protokol kesehatan selama menyelenggarakan kegiatan.