logo Kompas.id
OpiniMelampaui Deindustrialisasi...
Iklan

Melampaui Deindustrialisasi Prematur Melalui ”Self-Discovery”

Melalui ”self-discovery”, negara berkembang dapat mengidentifikasi ”niche” keunggulan komparatifnya.

Oleh
SETYO BUDIANTORO
· 5 menit baca
Ilustrasi
KOMPAS/SUPRIYANTO

Ilustrasi

Pada pandangan pertama, tulisan Chatib Basri di harian Kompas (Rabu, 8/5/2024) berjudul ”Pertumbuhan Ekonomi di Tengah Deindustrialisasi Prematur” tampak menarik dan meyakinkan. Namun, setelah dianalisis lebih mendalam, terdapat beberapa kelemahan penting.

Deindustrialisasi prematur mengacu kepada penurunan peran sektor manufaktur dalam produk domestik bruto (PDB) negara-negara berkembang sebelum mencapai ”potensi penuh”. Sepuluh tahun lalu, penulis juga telah mengekspresikan kekhawatiran serupa dalam tulisan ”Pertumbuhan Tanpa Pembangunan”, yang juga mengutip Dani Rodrik, di harian Kompas pada 12 Februari 2014.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000