Apakah Keberuntungan Akan Selalu Menemani Perancis dan Portugal?
Perancis dan Portugal melanjutkan perjalanan ke perempat final. Keberhasilan mereka tak melulu karena beruntung.
Aksi Penjaga gawang Portugal, Diogo Costa, dalam pertandingan babak 16 besar Piala Eropa 2024 antara Portugal dan Slovenia di Frankfurt Arena, Jerman, Selasa (2/7/2024) dini hari WIB.
Apa yang bisa dipelajari dari artikel ini?
1. Apa kunci kemenangan Perancis?
Baca Berita Piala Eropa 2024
2. Apa kunci kemenangan Portugal?
3. Tim apa yang berpeluang ke perempat final?
4. Apa kunci kemenangan adu penalti?
Setelah Jerman, Swiss, Inggris, dan Spanyol lolos ke babak perempat final Piala Eropa 2024, Perancis dan Portugal akhirnya juga mendapat tiket ke delapan besar.
Meskipun tampil tidak terlalu mengesankan di babak penyisihan hingga babak 16 besar, Perancis berhasil lolos ke babak perempat final setelah mengalahkan Belgia, 1-0, Senin (1/7/2024), di Duesseldorf Arena. Kemenangan Perancis kali ini terasa hambar karena tim sekelas ”Les Bleus” hanya menang melalui satu gol bunuh diri.
Pada pertandingan lain, Portugal juga menyegel satu tempat di babak perempat final dengan mengalahkan Slovenia, Selasa (2/7/2024) dini hari WIB, di Frankfurt Arena, Jerman. Ronaldo dan kawan-kawan memenangi drama adu penalti, 3-0, setelah skor imbang 0-0 pada waktu normal ditambah perpanjangan waktu.
Reaksi pemain Perancis, Antoine Griezman, setelah pemain Belgia, Jan Vertonghen, melakukan gol bunuh diri dalam pertandingan babak 16 besar Piala Eropa 2024 antara Perancis dan Belgia di Stadion Duesseldorf Arena, Jerman, Senin (1/7/2024).
Apa kunci kemenangan Perancis?
Perancis dan Belgia adalah musuh lama. Pertemuan Perancis dan Belgia pada babak 16 besar Piala Eropa 2024 adalah pertemuan yang ke-76. Pada pertemuan yang ke sekian kalinya tersebut, kedua tim ingin bermain aman. Mereka tidak menunjukkan permainan terbuka yang menarik ditonton.
Perancis tidak mampu memecahkan kebuntuan yang terjadi pada babak pertama. Kedua tim malas membangun serangan cepat. Mereka saling menunggu lawan masuk ke daerah pertahanan masing-masing.
Baca juga: Perancis Vs Belgia: Terselamatkan Gol Bunuh Diri, ”Ayam Jantan” Lolos ke Perempat Final
Pada babak kedua, permainan masih berlangsung dengan tempo lambat. Belgia mencoba bangkit setelah kecolongan gol bunuh diri Vertonghen. Perancis menghadapi kendala, yaitu kreativitas dan ketidakmampuan membuat penyelesaian akhir. Namun, upaya para bek Perancis layak mendapat pujian karena mematahkan serangan-serangan Belgia.
Keberuntungan enggan menjauh dari Perancis, tim unggulan Euro 2024 serta finalis Piala Dunia Qatar 2022. Tim ”Ayam Jantan” akhirnya lolos ke perempat final berkat gol bunuh diri bek Belgia, Jan Vertonghen, pada menit ke-85. Perancis akan menghadapi Portugal pada babak perempat final, Sabtu (6/7/2024) dini hari WIB.
Bek Belgia, Jan Vertonghen, mencetak gol bunuh diri dalam pertandingan babak 16 besar Piala Eropa 2024 antara Perancis dan Belgia di Stadion Duesseldorf Arena, Jerman, Senin (1/7/2024).
Apa kunci kemenangan Portugal?
Cristiano Ronaldo tak mampu menahan air matanya setelah gagal menaklukkan kiper Slovenia, Jan Oblak, saat Portugal mendapat hadiah penalti. Peluang kemenangan Portugal langsung sirna.
Ronaldo bisa tersenyum kembali setelah menebus kesalahannya sebagai eksekutor pertama Portugal dalam adu penalti. Dua eksekutor berikutnya, yaitu Bruno Fernandes dan Bernardo Silva, juga berhasil menaklukkan Oblak.
Pertandingan diakhiri lewat adu penalti karena Portugal menghadapi pertahanan Slovenia yang sangat sulit ditembus. Portugal memang menguasai penguasaan bola, tetapi masih belum mampu menaklukkan Slovenia pada waktu normal maupun perpanjangan. Kiper Slovenia, Jan Oblak, melakukan empat kali penyelamatan yang membuat skuad Portugal frustrasi.
Baca juga: Portugal Vs Slovenia, Diogo Costa Jadi Pahlawan dengan Mentahkan Tiga Penalti
Ketika pertandingan harus diakhiri dengan adu penalti, mental dan ketenangan pemain lebih berperan. Para eksekutor penalti Slovenia, yaitu Josip Ilicic, Jure Balkovec, dan Benjamin Verbic, tampak canggung. Tendangan ketiganya dapat diblok oleh Costa. Kondisi berbeda pada para penendang Portugal yang melaksanakan tugasnya dengan dingin dan penuh percaya diri.
Penjaga gawang Portugal, Diogo Costa, mengeblok bola saat adu penalti dalam pertandingan babak 16 besar Piala Eropa 2024 antara Portugal dan Slovenia di Frankfurt Arena, Selasa (2/7/2024) dini hari WIB.
Tim apa yang berpeluang ke perempat final?
Masih ada empat tim yang memperebutkan tiket terakhir ke babak perempat final, yaitu Romania, Belanda, Austria, dan Turki. Romania akan menghadapi Belanda di babak 16 besar, Selasa (2/7/2024) malam WIB. Sementara Austria akan berhadapan dengan Turki pada babak 16 besar, Rabu (3/7/2024) dini hari WIB.
”Tricolorii”, julukan Romania, kalah segalanya dari ”Oranje”, julukan Belanda. Meskipun dipandang inferior, Romania memiliki kepercayaan diri yang tinggi sebagai juara Grup E. Ketangguhan mental skuad Romania dikombinasikan dengan kemampuan mengkreasikan peluang bisa menghadirkan mimpi buruk bagi Belanda.
Belanda juga tidak mau menganggap remeh Romania walaupun Tricolorii baru sekali mengalahkan Belanda dalam 13 kali pertemuan. Belanda ingin mengakhiri penantian tampil di perempat final Piala Eropa yang terjadi terakhir kali pada Piala Eropa 2008.
Baca juga: Portugal Vs Slovenia, Kecemasan Ronaldo Cs karena Formasi Tiga Bek
Pertemuan antara Austria dan Turki di babak 16 besar adalah pertemuan dua tim kuda hitam. Sebelumnya, tidak ada yang menyangka kedua tim dapat melangkah lebih jauh dari babak penyisihan grup. Austria bahkan menjadi juara Grup D bersaing dengan Perancis, Belanda, dan Polandia.
Austria harus mewaspadai gaya bermain cepat ala Turki. Austria wajib mengantisipasi serangan dari kedua sayap karena sebagian besar gol Turki dimulai dari serangan sayap.
Penjaga gawang Portugal, Diogo Costa, dan penyerang sayap Bernardo Silva melakukan selebrasi setelah pertandingan babak 16 besar Piala Eropa 2024 antara Portugal dan Slovenia di Frankfurt Arena, Jerman, Selasa (2/7/2024) dini hari WIB.
Apa kunci kemenangan adu penalti?
Ada beberapa faktor menentukan kemenangan dalam adu penalti. Teori yang mengatakan adu penalti ditentukan faktor keberuntungan sudah lama ditinggalkan.
Kunci kemenangan adu penalti yang pertama adalah urutan penendang. Tim yang pertama kali menendang memiliki kemungkinan menang sebesar 48 persen. Namun, tidak selalu tim yang menendang kedua akan selalu kalah.
Kedua adalah urutan penendang. Penendang pertama dan kedua lebih baik diserahkan kepada pemain yang paling diandalkan. Jangan menempatkan pemain terbaik sebagai penendang keempat atau kelima.
Baca juga: Setelah 24 Tahun, Slovenia Cetak Sejarah Lolos ke Babak 16 Besar Piala Eropa
Ketiga adalah taktik. Ada beberapa taktik yang biasa dilakukan, misalnya seorang pemain memegang bola di dekat titik penalti tetapi pada detik terakhir menyerahkan bola kepada rekannya untuk melakukan tendangan atau memasukkan kiper atau pemain cadangan pada akhir perpanjangan waktu.
Keempat adalah memakai teknik baru. Penendang mendekati bola dan menunggu penjaga gawang melakukan gerakan terlebih dahulu sebelum melakukan tendangan. Penendang yang sudah bergerak berhenti dengan tiba-tiba dengan maksud mengecoh atau menjatuhkan mental kiper lawan.
