Toronto Raptors menegaskan bahwa peluncuran produk jilbab yang menggunakan merek tim adalah bagian dari upaya mereka untuk menjadi lebih inklusif bagi semua penggemar dari berbagai latar belakang budaya.
Oleh
Korano Nicolas LMS
·2 menit baca
Toronto Raptors menegaskan bahwa peluncuran produk jilbab yang menggunakan merek tim adalah bagian dari upaya mereka untuk menjadi lebih inklusif bagi semua penggemar dari berbagai latar belakang budaya.
Perusahaan induk tim Toronto Raptors, Maple Leaf Sports and Entertainment (MLSE), telah meluncurkan jilbab Nike Pro yang dihiasi dengan logo tim NBA asal Kanada ini, Jumat (13/9/2019) waktu Kanada.
Peluncuran jilbab atau hijab berlogokan Toronto Raptors ini diunggah manajemen MLSE melalui media sosial mereka. Menurut manajemen Raptors, mereka adalah tim NBA pertama yang menawarkan jilbab atlet untuk wanita Muslim.
Direktur Pemasaran MLSE Jerry Ferguson menyatakan, organisasi mereka terinspirasi untuk menciptakan jilbab karena melihat organisasi wanita Muslim lokal yang dikenal dengan nama Hijabi Ballers.
Mereka secara teratur bermain bola basket dalam komunitas yang terkait dengan organisasi Toronto Raptors.
Kepada Canadian Press, Ferguson menyatakan, organisasi Toronto Raptors ingin mengirim pesan inklusif kepada basis penggemarnya yang berasal dari berbagai latar belakang budaya.
Seperti diketahui, Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) yang baru saja menggelar Piala Dunia FIBA 2019 di China telah mencabut larangan menggunakan penutup kepala.
Sementara itu, Dewan Nasional Muslim Kanada memuji Hijabi Ballers yang sudah mampu mendorong Toronto Raptors untuk bertindak. Mustafa Farooq, Direktur Eksekutif Dewan, mengatakan, selama ini masalah jilbab dalam olahraga telah memecah belah masyarakat.
”Sulit bagi kami untuk mengerti hal itu. Sebab, salah satu hal indah tentang olahraga adalah bahwa setiap orang dapat bermain. Jelas kami berterima kasih kepada Toronto Raptors karena mereka telah mengambil langkah ini,” tutur Farooq.