Pemprov DKI Jakarta Gandeng Swalayan Cukupi Pasokan Daging Jelang Ramadhan
Konsumsi daging sapi di Jakarta setiap bulan sebesar 6.000 ton. Konsumsi daging diprediksi bakal naik 10 persen saat Ramadhan.
Oleh
STEFANUS ATO
·2 menit baca
KOMPAS/STEFANUS ATO
Pengunjung membeli daging sapi di Transmart Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (21/3/2023) sore.
JAKARTA, KOMPAS — Menjelang Ramadhan, kebutuhan daging sapi di DKI Jakarta meningkat. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan sejumlah pasar swalayan modern untuk menjamin ketersediaan pasokan daging tersebut.
Kerja sama itu, antara lain, dilakukan Pemprov DKI Jakarta dengan Transmart. Pada Selasa (21/3/2023) sore, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengunjungi Transmart di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Kunjungan itu bagian dari kerja sama Pemprov DKI Jakarta dan Transmart dalam rangka menjaga stabilitas harga daging sapi menjelang Ramadhan di Ibu Kota.
”Ini adalah bagian kita bekerja sama sesama anak bangsa agar memasuki Ramadhan, semua kebutuhan pokok bisa pemerintah daerah siapkan dengan harga terjangkau,” kata Heru.
Kunjungan Heru ke Transmart didampingi pemilik Transmart, Chairul Tanjung. Chairul dalam kesempatan yang sama mengatakan, Transmart bersama Pemprov DKI Jakarta bekerja sama untuk memasok daging sapi ke Jakarta dengan kualitas baik dan harga yang relatif lebih murah.
STEFANUS ATO
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono didampingi pemilik Transmart, Chairul Tanjung, meninjau ketersediaan daging di Transmart Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (21/3/2023).
”Tadi, saya sudah mendapat komitmen dari Perumda Dharma Jaya. Semua Transmart di Jakarta akan mendapat suplai daging segar yang baik,” kata Chairul.
Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman, mengatakan, untuk menjaga pasokan dan harga pangan di Jakarta menjelang Ramadhan, Pemprov DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan beragam pihak.
Harga daging sapi di Jakarta saat ini berada di kisaran Rp 150.000 per kilogram. ”Kami sendiri sudah siapkan 500 ton daging sapi, 500 ton ayam, dan 500 sampai 600 ton ikan,” katanya.
KOMPAS/STEFANUS ATO
Rak berisi telur dijejerkan di Transmart Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (21/3/2023) sore.
Di Jakarta, konsumsi daging sapi setiap bulan mencapai 6.000 ton. Konsumsi daging sapi di Ibu Kota diprediksi bakal naik 10 persen saat Ramadhan dibandingkan konsumsi daging pada hari biasa.
Raditya menyebutkan, harga daging sapi di pasar tradisional dinilai masih cukup stabil. Harga daging sapi di pasar tradisional saat ini berkisar Rp 145.000-Rp 150.000 per kg.