Terbang dalam Cuaca Buruk, Pesawat yang Ditumpangi Wapres Malawi Hilang
Tentara Malawi mencari di hutan belantara di utara Malawi. Saulos adalah kandidat kuat capres pada pilpres 2025.
Oleh
IWAN SANTOSA
·4 menit baca
LILONGWE, Senin - Pesawat terbang yang mengangkut Wakil Presiden Malawi Saulos Klaus Chilima, Senin (10/6/2024) pagi hilang dari radar dan tidak mencapai tempat tujuan karena cuaca buruk. Saulos Klaus Chilima (51) adalah salah satu kandidat kuat calon presiden dalam Pemilu Malawi tahun depan.
Pesawat Angkatan Udara Malawi yang ditumpangi Wapres Klaus Chilima, berangkat dari Ibukota Lilongwe pukul 09.17 waktu setempat dan dijadwalkan mendarat di Bandara Mzuzu di utara negeri tersebut pukul 10.02. Namun pesawat tidak pernah sampai ke tujuan dalam penerbangan sejauh 370 kilometer itu.
Setelah pesawat hilang dari pantauan radar, Panglima Angkatan Bersenjata Malawi Jenderal Valentino Phiri memberitahukan insiden tersebut kepada Presiden Malawi Lazarus McCarthy Chakwera.
Tentara Malawi mengadakan misi pencarian di hutan belantara di utara Malawi di jalur penerbangan pesawat yang hilang itu. Selain Wapres Malawi, mantan Ibu Negara Shanil Dzimbiri dan delapan orang lain, menumpang pesawat tersebut.
Presiden Chakwera kepada media mengatakan, berdasar laporan menara pengendali, karena cuaca buruk dan jarak pandang terbatas, pesawat mengubah haluan (turn around). Tidak lama kemudian menara kendali kehilangan pesawat tersebut dari radar. Lokasi terakhir pantauan adalah radius 10 kilometer dari perkebunan pinus di pegunungan.
“Saya tahu peristiwa ini membuat kita bersedih dan khawatir. Saya juga sangat khawatir. Kita akan mengerahkan seluruh sumber daya untuk mencari pesawat yang hilang. Kita berharap dapat menemukan penyintas,” kata Chakwera.
Dia mengatakan, Pemerintah Inggris, Amerika Serikat, Norwegia, dan Israel menawarkan bantuan untuk mencari pesawat yang hilang dengan teknologi khusus.
Wakil Presiden Klaus Chilima terbang ke utara negeri untuk menghadiri upacara pemakaman mantan Menteri Kehakiman dan Jaksa Agung Ralph Kasambara. Dia menjabat Wakil Presiden Malawi sejak tahun 2020.
Musibah tersebut mengakibatkan Presiden Malawi Lazarus Chakwera membatalkan rencana perjalanan ke Bahama di Karibia, Dia memerintahkan seluruh lembaga negara di pusat dan daerah untuk membantu misi pencarian.
Kota Mzuzu adalah kota nomor tiga di Malawi dan kota terbesar di utara negeri yang wilayahnya memanjang utara – selatan berbatasan dengan Mozambik, Tanzania di timur, Zambia di barat. Mzuzu terletak di pegunungan Viphya yang dipenuhi hutan pinus.
Angkatan Udara Malawi diketahui mengoperasikan dua jenis pesawat yakni Xian 600 buatan China dan Dornier DO 228 buatan Jerman. Belum diketahui jenis pesawat yang mengangkut Wakil Presiden Malawi dan rombongan.
Mantan Calon Presiden
Klaus Chilima adalah calon presiden dalam Pemilu Malawi tahun 2019 dan mendapat tempat ketiga dalam total penghitungan suara. Urutan pemenang pemilu ketika itu adalah Peter Mutharika, Lazarus Chakwera, dan Klaus Chilima.
Namun kemenangan Mutharika dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi Malawi karena adanya ketidakwajaran dalam proses pemilu. Itu adalah kejadian pertama di Afrika, hasil Pemilu Presiden dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi yang mengakibatkan petahana kalah.
Dalam pemilu ulang, Chakwera berpasangan bersama Klaus Chilima. Mereka memenangi pemilu ulang tersebut.
Wakil Presiden Klaus Chilima pernah menghadapi dakwaan korupsi dengan tuduhan menggunakan kekuasaan untuk mengamankan sejumlah proyek. Namun, jaksa membatalkan tuntutan bulan lalu. Dalam kasus tersebut, Chilima pernah ditahan sejak akhir tahun 2022 dan hadir dalam beberapa kali persidangan. Dia menampik semua tuduhan.
Hal itu memicu kritik yang menyebut pemerintahan Chakwera dan Chilima tidak bersikap tegas dalam menindak korupsi.
Sebelum menjadi pasangan dari Presiden Chakwera, Klaus Chilima pernah menjadi Wakil Presiden Malawi di tahun 2014 – 2020 berpasangan dengan Presiden Peter Mutharika yang kemudian dia kalahkan di Pemilu Malawi tahun 2020.
Klaus Chilima sebelum terjun ke dunia politik pernah menjadi pimpinan eksekutif di Kelompok Usaha Airtel Malawi, Unilever, Coca Cola ,dan Carlsberg di Malawi. Dia memiliki gelar PhD di bidang tata kelola pengetahuan dari Universitas Bolton, Inggris.
Malawi yang berpenduduk 20.5 juta jiwa, dalam data Bank Dunia, masuk dalam kategori negara miskin. Sebanyak 80 persen penduduk negeri itu hidup di pedesaan.
Hilangnya pesawat yang ditumpangi Wakil Presiden Malawi menambah panjang daftar musibah penerbangan. Bulan lalu, helikopter yang mengangkut Presiden Iran Mohammed Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdullahian dan enam orang lainnya jatuh di perbatasan Iran – Azerbaijan.
Helikopter Bell 212 buatan Amerika Serikat yang mereka tumpangi ditemukan hancur di hutan di Provinsi Azerbaijan Timur. Tidak ada penumpang yang selamat dalam musibah tersebut.
Lalu Panglima Angkatan Bersenjata Kenya, Jenderal Francis Ogolla juga tewas dalam kecelakaan terbang ketika helikopter yang ditumpangi jatuh di Elgeyo – Marakwet, pada Kamis (18/4/2024). Hanya dua orang selamat dari 11 penumpang helikopter yang naas itu.