logo Kompas.id
InternasionalSorotan pada Sanksi AS di...
Iklan

Sorotan pada Sanksi AS di Balik Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Sanksi AS membuat Iran tak bisa beli pesawat, helikopter, atau suku cadang aviasi sehingga armada penerbangannya menua.

Oleh
IRENE SARWINDANINGRUM
· 5 menit baca
Warga Iran berkumpul di Lapangan Valiasr di pusat kota Teheran, Iran, Senin (20/5/2024), untuk mengungkapkan dukacita atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian, dan tujuh orang lainnya dalam kecelakaan helikopter sehari sebelumnya.
AFP/ATTA KENARE

Warga Iran berkumpul di Lapangan Valiasr di pusat kota Teheran, Iran, Senin (20/5/2024), untuk mengungkapkan dukacita atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian, dan tujuh orang lainnya dalam kecelakaan helikopter sehari sebelumnya.

TEHERAN, SELASA — Iran memulai penyelidikan insiden jatuhnya helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi. Dugaan awal, insiden maut itu disebabkan oleh masalah teknis. Namun, sanksi AS dinilai turut menjadi faktor penyebab secara tidak langsung dalam kecelakaan tersebut.

Seperti dilaporkan kantor berita Pemerintah Iran, IRNA, Selasa (21/5/2024), Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jenderal Mohammad Bagheri telah menugaskan tim tingkat tinggi untuk menyelidiki insiden jatuhnya helikopter yang menewaskan Raisi dan tim pendampingnya.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000