Dana Talangan Bank Sentral Tak Cukup, Credit Suisse Dibeli UBS
UBS membeli Credit Suisse yang selama ini menjadi pesaingnya dengan nilai 3,3 miliar dollar Amerika Serikat. Ini ditempuh setelah dana talangan 54 miliar dollar AS dari Swiss National Bank tak cukup menjaga stabilitas.
Oleh
KRIS MADA
·3 menit baca
AP/KEYSTONE/STEFFEN SCHMIDT
Logo bank Swiss, Credit Suisse, seperti terlihat di Zurich, Swiss, 1 Agustus 2014. Pada Minggu (19/3/2023), bank itu resmi dicaplok UBS yang selama ini jadi pesaingnya.
ZURICH, SENIN - Pemerintah Swiss memutuskan melonggarkan serangkaian aturan demi mencegah kerusakan lebih lanjut pada sistem perbankannya. Pelonggaran itu memungkinkan UBS membeli Credit Suisse yang bolak-balik bermasalah selama beberapa tahun terakhir.
Menteri Keuangan Swiss Karin Keller-Sutter mengatakan, akuisisi Credit Suisse oleh UBS adalah satu-satunya cara paling masuk akal saat ini. Akuisisi dibutuhkan untuk menstabilkan pasar keuangan Swiss dan global. “Credit Suisse tidak bisa lagi bertahan,” ujarnya, Minggu (19/3/2023) malam waktu Zurich atau Senin dini hari WIB.
Credit Suisse tidak bisa lagi bertahan.
Bank Sentral Swiss, badan pengawasan perbankan Swiss (FINMA), dan pemerintah Swiss sepakat bahwa kebangkrutan Credit Suisse bisa berdampak amat buruk bagi sektor perbankan. Berbagai upaya telah dilakukan, termasuk menggelontorkan kredit 54 miliar dollar AS dari Swiss National Bank untuk Credit Suisse guna menyelamatkan bank berusia 166 tahun itu.
“Amat penting bagi kami bertindak cepat dan menemukan solusi, karena Credit Suisse bank yang amat penting,” kata Presiden Swiss National Bank, Thomas Jordan.
Sayangnya, masalah Credit Suisse terlalu berat untuk diselesaikan. Satu-satunya solusi adalah menggabungkannya dengan UBS yang selama ini jadi pesaingnya. Pemerintah Swiss dan lembaga terkait aktif mengupayakan penggabungan kedua bank itu. Nilai akuisisinya mencapai 3,3 miliar dollar AS.
Tawaran itu membuat pemegang saham Credit Suisse terpaksa menerima penurunan nilai sahamnya. Mereka hanya mendapatkan satu saham UBS untuk setiap 22,48 saham Credit Suisse.
Nilai pembelian UBS lebih rendah 60 persen dari harga saham Credit Suisse dalam penutupan perdagangan Jumat pekan lalu. Nilai pembelian juga amat rendah dibandingkan nilai buku Credit Suisse pada akhir 2022. Tahun lalu, bank itu ditaksir bernilai 45 miliar franc Swiss.
Para pemegang obligasi Credit Suisse senilai 16 miliar franc Swiss juga terpaksa gigit jari. FINMA menghapuskan obligasi itu dan UBS tidak perlu membayarnya setelah mengakuisisi Credit Suisse.Akuisisi itu berarti melanggar aturan soal monopoli di sistem perbankan dan keuangan Swiss. Padahal, selama ini persaingan UBS-Credit Suisse dinilai menguntungkan konsumen.
Nasabah menempatkan dana terpisah di kedua bank itu sebagai wujud mitigasi risiko. Selain itu, selama ini nasabah dan konsumen perbankan Swiss percaya regulatornya memegang teguh aturan.
Akuisisi itu juga dimungkinkan karena jaminan besar-besaran regulator Swiss. Ada jaminan hingga 9 miliar franc Swiss dari regulator kepada UBS. Jaminan itu untuk mengganti potensi kehilangan aset yang dihasilkan dari penggabungan dua bank tersebut. Jaminan akan dicairkan bila kerugian atau kehilangan aset melebihi ambang batas yang akan ditetapkan kemudian.
SPENCER PLATT/GETTY IMAGES/AFP
Kantor Credit Suisse cabang New York, Amerika Serikat pada 15 Maret 2023. Pada Minggu (19/3/2023), bank itu resmi dicaplok UBS yang selama ini jadi pesaingnya.
Selain itu, Swiss National Bank menawarkan dukungan pendanaan hingga 100 miliar franc Swiss ke UBS dan Credit Suisse. Tawaran setara diberikan pula kepada bank-bank lain. Regulator juga mengizinkan kantor cabang Credit Suisse tetap dibuka di Swiss. Pengelolanya tentu saja UBS.
Pimpinan UBS Colm Kelleher mengatakan, unit investasi Credit Suisse akan dipangkas. Pemangkasan itu disebut untuk menyesuaikan dengan profil risiko yang ditetapkan UBS. Standar risiko disebut akan konservatif dan penuh kehati-hatian.
Reuters melaporkan, hingga 10.000 orang pegawai UBS-Credit Suisse berpotensi dipecat setelah penggabungan itu.
Ia menolak menjelaskan soal potensi pengurangan pegawai. Meski demikian, UBS menaksir akan ada penghematan 8 miliar dollar AS dari penggabungan kedua bank itu. Reuters melaporkan, hingga 10.000 orang pegawai UBS-Credit Suisse berpotensi dipecat setelah penggabungan itu.
Setelah penggabungan itu, UBS akan menjadi pengelola aset terbesar di Eropa dengan kelolaan mencapai 1,5 triliun dollar AS. Nilai bisnis yang ditarget dari penggabungan itu mencapai 5 triliun dollar AS. (AFP/REUTERS/RAZ)