Rabu Pagi Waktu Indonesia, Brain Cipher Belum Rilis Kunci Gembok ”Ransomware” PDN
Sindikat ”ransomware” Brain Cipher masih belum merilis ”decryptor key” atau kunci pembuka gembok enkripsi data PDN.
Oleh
SATRIO PANGARSO WISANGGENI
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Hingga Rabu (3/7/2024) pukul 09.30 WIB, sindikat ransomwareBrain Cipher belum merilis decryptor key atau kunci pembuka gembok enkripsi data publik Indonesia di Pusat Data Nasional Sementara seperti yang mereka janjikan sebelumnya.
Sebelumnya, dalam unggahan di laman dark web-nya, Selasa pagi waktu Indonesia, Brain Cipher menjanjikan memberikan kunci pembuka gembok yang membuat sejumlah data dan layanan publik pada server yang dikelola Kementerian Komunikasi dan Informatika tersebut lumpuh.
”Rabu ini kami akan memberikan kunci (dekripsi) secara gratis. Kami berharap serangan kami dapat membuat Anda sadar betapa pentingnya untuk memberi anggaran yang cukup dan merekrut tenaga ahli yang kompeten,” tulis Brain Cipher.
Belum Rabu
Namun, perlu diperhatikan, meskipun di Indonesia sudah memasuki hari Rabu, di belahan dunia lain masih berada pada hari Selasa, misalnya di Pantai Barat Amerika Serikat.
Jika, Brain Cipher menggunakan zona waktu musim panas Pantai Barat Amerika Serikat (Pacific Daylight Time atau GMT-7), hari Rabu di sana akan berlangsung hingga Kamis (4/7/2024) pukul 14.00 WIB.
Artinya, bisa jadi masyarakat Indonesia perlu menunggu hingga Kamis sore esok.
Berikut isi lengkap pesan dari Brain Cipher yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia:
Kami ingin membuat pernyataan publik.Rabu ini, kami akan memberikan kunci secara gratis. Kami berharap serangan kami telah membuat Anda sadar betapa pentingnya membiayai industri dan merekrut spesialis yang berkualifikasi.Serangan kami tidak memiliki konteks politik, hanya sebuah pen-test dengan pembayaran setelahnya.Warga Indonesia, kami mohon maaf karena hal ini memengaruhi semua orang.Kami juga meminta ucapan terima kasih secara publik dan konfirmasi bahwa kami secara sadar dan mandiri membuat keputusan ini.Jika perwakilan pemerintah menganggapnya salah untuk berterima kasih kepada peretas, Anda bisa melakukannya secara pribadi melalui pos.p.s.Kami meninggalkan dompet Monero untuk donasi, kami berharap pada hari Rabu kami akan mendapatkan sesuatu. (Dan kami ulangi lagi: kami akan memberikan kunci secara gratis dan atas inisiatif kami sendiri.)[alamat dompet kripto Monero milik Brain Cipher]p.s.s.Pada hari Rabu, kami akan membuktikan bahwa kami menepati janji kami.
Dirilis tahun 2033
Selain pernyataan tersebut, dalam laman Brain Cipher tersebut terlihat bahwa ada penghitung waktu mundur (countdown timer) yang menyatakan kapan suatu unduhan akan tersedia.
Ketika pertama kali dikunjungi pada Selasa (2/7/2024), penghitung waktu ini menunjukkan waktu 3.105 hari sebelum sebuah unduhan tersebut tersedia. Jika Kompas menghitung sejak Selasa kemarin, unduhan ini akan tersedia pada Sabtu, 1 Januari 2033.
Pakar keamanan siber, Alfons Tanujaya, mengatakan, ia sebetulnya telah memverifikasi bahwa situs dark web yang digunakan Brain Cipher memang benar adalah outlet resmi dari sindikat kriminal tersebut.
Alfons mengatakan, secara pribadi ia menyambut baik hal ini. ”Sebagai orang Indonesia. Saya tentu senang karena ada data saya di situ, yang selama ini dikelola secara serampangan,” kata Alfons dihubungi dari Jakarta.
Namun, ia menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia jangan mudah dikelabuhi oleh janji palsu juga. ”Jika mereka menyebutkan tanggal seperti ”Wednesday, July 3, 2024”, barulah kita bisa lebih yakin. Jika Brain Cipher telah memberikan tanggal, kemungkinan besar mereka akan menepati janji mereka,” kata Alfons.
Menurut dia, dalam komunitas pembuat ransomware, terutama di Eropa Timur, reputasi sangat penting. Jika mereka berjanji untuk merilis kunci dekripsi dan tidak melakukannya, mereka akan kehilangan kepercayaan dari komunitas mereka.
Namun, ada satu hal yang perlu diperhatikan, menurut Alfons, yaitu counter di situs Brain Cipher yang menunjukkan hitungan mundur sebanyak 3.105 hari, artinya bisa baru dirilis 8,5 tahun lagi.
”Jadi, kita hanya bisa menunggu. Kalau beneran kuncinya dirilis, gue akan donasi ke akun kripto Monero Brain Cipher dan minta teman-teman saya juga yang lain untuk donasi,” kata Alfons.