Toyota memperkenalkan Toyota Sienta Welcab yang dilengkapi kursi khusus untuk warga lanjut usia dan penyandang kebutuhan khusus. Kursi ini bisa dikontrol secara elektronik untuk memudahkan akses penggunanya.
Oleh
Stefanus Osa Triyatna
·4 menit baca
Pembaruan di tengah masa edar produk otomotif, atau yang biasa disebut facelift atau midlife cycle, adalah hal biasa. Namun, menjadi luar biasa saat perubahan itu didasari kepedulian akan kebutuhan khusus kelompok masyarakat tertentu.
Itu yang terjadi dua bulan lalu saat PT Toyota Astra Motor meluncurkan varian Toyota Sienta Welcab bertepatan dengan HUT Ke-75 RI. Mobil MPV mini dari Toyota ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan anggota keluarga yang mengalami hambatan mobilitas pribadi, baik karena usia lanjut maupun karena berkebutuhan khusus.
Bentuk konkret perubahan ini adalah fitur khusus pada kursi baris kedua sebelah kiri, yang bisa keluar masuk bodi mobil secara elektronik. Hal ini untuk memudahkan anggota keluarga yang berkebutuhan khusus untuk keluar masuk mobil.
Merunut sejarahnya, PT TAM telah menghadirkan Sienta sejak 2016 dan menjulukinya sebagai mobil keluarga dengan karakteristik multi activity vehicle (MAV). Seperti rival terdekatnya, yakni Honda Freed, MPV mungil ini memiliki nilai tambah kepraktisan berupa pintu geser untuk memudahkan akses keluar masuk penumpang yang lebih aman dan nyaman.
Pada varian Welcab, kemudahan akses bagi penumpang itu ditambah dengan pemasangan kursi elektronik di baris kedua sebelah kiri. Kompas menguji kepraktisan kursi elektronik ini saat singgah di sebuah perumahan elite di kawasan BSD City, Serpong, Kamis (17/9/2020).
Setelah pintu geser dibuka, jok kursi penumpang depan diatur untuk sedikit memberikan ruang gerak. Setelah didapatkan ruang gerak cukup, kursi elektronik Welcab ini dapat dioperasikan dengan dua cara. Pertama dengan menggunakan remote control fisik pada kursi tersebut, atau melalui aplikasi pada ponsel pintar yang terkoneksi dengan bluetooth.
Dengan dua pilihan kontrol ini, kursi tersebut bisa secara otomatis bergeser ke luar mobil dan turun mendekati tanah. Dengan demikian, para pengguna kursi roda, misalnya, dapat lebih mudah berpindah dari kursi rodanya ke kursi mobil.
Setelah penumpang berkebutuhan khusus ini duduk di kursi tersebut, kembali remote control atau aplikasi ponsel dioperasikan untuk menggerakkan kursi kembali ke posisinya di mobil.
Selain bisa bergeser secara lateral keluar dari pintu mobil, kursi khusus ini juga bisa diputar sehingga menghadap ke pintu. Hal ini makin memudahkan penumpang untuk keluar dan masuk ke mobil.
Memang tak bisa dimungkiri, dimensi Sienta yang mungil cukup membatasi keleluasaan ruang gerak bagi orang-orang yang berpostur tinggi besar. Saat Kompas meletakkan kedua kaki di sandaran kaki khusus di kursi tersebut, tetap saja ujung sepatu sedikit menyentuh bodi pintu.
Fleksibilitas lebih
Namun, secara umum, operasional kursi khusus ini cukup mudah dan sangat membantu. Memang, dengan sistem penggerak kursi ini, dibutuhkan rel penggerak kursi di ruang cukup besar. Akibatnya, satu kursi di baris ketiga harus dihilangkan.
Kursi Welcab yang digunakan pada Sienta itu merupakan produksi Toyota (suku cadang asli) dan ditempatkan di baris kedua sebelah kiri, lengkap dengan sandaran tangan di sisi kanan kursi, sandaran kepala dan kaki.
Sementara kursi baris kedua di sebelah kanan didesain sebagai captain seat yang terpisah dari kursi khusus dan dilengkapi dengan sandaran tangan di sisi kiri kursi. Komposisi ini membuat kabin Sienta Welcab terasa lebih lega sehingga membuat penumpang semakin nyaman.
”Pada dasarnya konsep pengembangan varian baru Sienta Welcab ini mengikuti perkembangan kebutuhan mobilitas pelanggan yang membutuhkan fleksibilitas lebih untuk beraktivitas bersama anggota keluarga, termasuk salah satunya ketika beraktivitas dengan orang tua atau keluarga yang berkebutuhan khusus,” kata Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, saat berbincang dengan Kompas.
Fitur kursi untuk warga berkebutuhan khusus semacam ini dulu pernah disediakan pada Toyota Nav1 dan juga Nissan Serena. Yang terakhir ini pernah digunakan sebagai armada khusus taksi Blue Bird. Namun, pada kedua model mobil tersebut, fasilitas ini bersifat opsional, bukan merupakan tipe khusus yang disediakan pabrikan.
Pada Nav1, fitur ini hanya disediakan dealer apabila ada permintaan khusus konsumen. Sementara Sienta Welcab memang disediakan sebagai salah satu varian pilihan. Bahkan, di antara tipe G, V, hingga Q, Sienta Welcab menjadi tipe yang termahal. Sienta Welcab yang berbasis tipe V dibanderol seharga Rp 362,7 juta (transmisi manual), sedangkan transmisi CVT dibanderol Rp 380,4 juta (on the road, DKI Jakarta).
Selain kursi khusus, Sienta Welcab juga sudah dilengkapi fitur pembersih udara atau Integrated Air Purifier yang berfungsi membersihkan udara di dalam kabin dengan teknologi ionisasi (car ionizer). Fitur ini ditopang intelligent air quality control untuk memantau kualitas udara di dalam kabin.
Fitur pembersih udara ini terintegrasi dengan sistem AC dan dapat bekerja secara manual maupun otomatis. Dalam mode otomatis, Integrated Air Purifier akan langsung bekerja ketika indikator menunjukkan terjadinya penurunan kualitas udara di dalam kabin.
Di luar fitur-fitur ini, Sienta Welcab masih mengusung teknologi yang pada dasarnya masih sama sejak 2016. Secara teknologi mesin, Sienta Welcab masih dibekali mesin 2NR-FE dengan teknologi Dual VVT-i berkapasitas mesin 1.500 cc. Di sisi desain interior juga tidak terjadi perubahan dibandingkan dengan Sienta tipe lainnya.