Antrean panjang kendaraan wisata jip Bromo mengular menjelang pintu loket pembayaran untuk masuk ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBT) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Tujuan mereka sama mengantarkan wisatawan untuk melihat keindahan matahari terbit dengan hamparan kabut dengan siluet jajaran gunung-gunungnya.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F8d8788b4-1f21-4c4a-ae2b-75dc014d284f_jpg.jpg)
Jip wisata yang mengantre saat akan masuk ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
Topan (23) pengemudi jip harus berebut dengan kendaraan lainnya agar dapat masuk lebih cepat dan mendapatkan tempat parkir yang nyaman bagi tamunya. “Ini masih mending jika dibandingkan akhir pekan atau ketika libur panjang kemarin,” jelasnya,
Setelah 30 menit mengantre anak muda itu memacu Toyota Land Cruiser FJ 40 yang mesinnya telah bersalin rupa agar lebih bertenaga. Ia tidak ingin mengecewakan penumpang yang telah rela membayar jasa kendaraannya itu sebesar Rp 650 ribu agar sampai sebelum matahari merekah.
Benar saja akses jalan menuju Bukit Kedaluh atau dikenal dengan julukan Bukit King Kong sudah penuh dengan ratusan jip yang diparkir sehingga penumpang harus meneruskannya berjalan kaki atau menggunakan ojek. Padahal pagi itu masih jam tangan masih menujukkan pukul 03.30 wib, Rabu (30/7/2025).
Langkah kaki yang berat mengiringi perjalanan dari tempat parkir menuju lokasi Bukit Kingkong di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Sementara beberapa warung di dalamnya sudah berjejal rombongan Tim Bootcamp Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025 mengusir dingin dengan segelas teh panas sembari menunggu pecahan cahaya emas dari ufuk timur.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F79cb1601-9b79-4d3b-a8f9-8a1aba5f3827_jpg.jpg)
Bunga aster putih berlatar keindahan suasana pagi menjelang matahari terbit di Bukit Kedaluh, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F1bac08d4-bcd1-47ae-98b9-b06ebadb6a2b_jpg.jpg)
Wisatawan berada di sebuah warung saat menunggu matahari terbit di Bukit Kedaluh, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2Feb0f82fc-e377-4a5b-93bd-a1f9e8060a70_jpg.jpg)
Udara dingin menemani pengunjung saat menunggu matahari terbit di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025). Kompas/Raditya Mahendra Yasa 30-07-2025
Pagi itu juga tampak rombongan turis mancanegara sudah mencari posisi terbaik di beberapa tempat sisi lereng bukit. Mereka seolah tidak ingin ketinggalan setiap momen kemunculan sinar surya dari peraduannya. Apalagi bulan Juni hingga Agustus adalah waktu terbaik bersama langit cerah yang masih menyisakan taburan bintang.
Anna (27) dari Perancis bersama rekannya saling bergantian berfoto dengan latar hamparan lautan awan berlatar jajaran Gunung Bromo, Batok, Widodaren dan puncak Mahameru. “Sangat indah pemandangan di tempat ini, luar biasa” jelasnya penuh kagum.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2Fff0d9ce7-a349-4047-ab72-a134eee9e485_jpg.jpg)
Wisatawan mancanegara dan domestik saat menikmati keindahan matahari terbit dari Bukit Kedaluh, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F3d6c1b03-ba02-4e87-acd5-b838af22d116_jpg.jpg)
Anna turis dari Perancis berfoto saat menikmati keindahan Bromo dari Bukit Kedaluh, kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F6559c982-9643-4ab8-966e-5b14bd938369_jpg.jpg)
Gunung Bromo, Batok, Widodaren, dan Semeru berselimut awan tampak dari Bukit Kedaluh, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F06f25823-ebc7-464c-bff8-19f24fa793f8_jpg.jpg)
Lautan awan menjadi pemandangan indah yang tampak dari Bukit Kedaluh, kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
Sama seperti pengunjung lainnya mereka juga berlomba mengabadikan setiap detik mahatari yang berkilau emas beranjak naik dari ujung timur garis horizon. Mereka membuat foto dan video pendek yang tentunya akan dibagikan ke media sosial sebagai validasi kehadirannya di sana.
Seperti tidak sia-sia perjuangan menahan kantuk yang dibayar dengan keindahan matahari terbit pagi itu.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F8edda2cd-760e-4321-b2d6-9a219a8687a0_jpg.jpg)
Warga lokal melintasi hamparan pasir dengan kudanya di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2025%2F08%2F02%2F88924b0f-aaf5-4f4a-a903-005864a5e9b6_jpg.jpg)
Wisatawan berfoto dengan kendaraan jip sewaannya ketika menikmati suasana pagi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025).