logo Kompas.id
EkonomiPasar Bandeng untuk Ekspor dan...
Iklan

Pasar Bandeng untuk Ekspor dan Domestik Sama-sama Lesu

Permintaan bandeng dalam negeri dan ekspor tertahan sehingga sejumlah produsen membanting harga jual.

Oleh
BM LUKITA GRAHADYARINI
· 3 menit baca
Pedagang bandeng musiman menimbang bandeng pilihan pembeli di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat, 6 Februari 2023. Pedagang bandeng mulai bermunculan di kawasan tersebut seminggu menjelang tahun baru Imlek.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pedagang bandeng musiman menimbang bandeng pilihan pembeli di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat, 6 Februari 2023. Pedagang bandeng mulai bermunculan di kawasan tersebut seminggu menjelang tahun baru Imlek.

JAKARTA, KOMPAS — Ketua Asosiasi Pelaku Usaha Bandeng Indonesia (Aspubi) Mumfaizin Faiz mengemukakan, lesunya pemasaran bandeng terjadi pada pasar ekspor dan pasar dalam negeri selama hampir empat bulan terakhir. Siklus penurunan pasar biasanya ada setiap tahun, tetapi pelemahan pasar tahun ini dinilai lebih lama dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Serapan pasar bandeng yang lemah berimbas pada produksi budidaya. Kesulitan pemasaran bandeng menyebabkan produksi bandeng tertahan sehingga harga benih bandeng (nener) jatuh. Di Jawa, harga jual bandeng selama tiga bulan terakhir merosot dari yang biasanya Rp 30.000-Rp 32.000 per kilogram menjadi Rp 26.000-Rp 27.000 per kg.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000