logo Kompas.id
EkonomiEfek Merger dengan Tiktok,...
Iklan

Efek Merger dengan Tiktok, Tokopedia Disinyalir Akan Kurangi Karyawan untuk Efisiensi

GOTO meyakini manajemen Tokopedia dapat mengambil keputusan dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 3 menit baca
Salah satu sudut di kantor Tokopedia saat peluncuran kampanye ”Beli Lokal” pada Hari Belanja Nasional atau Harbolnas 12.12, 2023 di Jakarta, Selasa (12/12/2023).
KOMPAS/PRIYOMBODO

Salah satu sudut di kantor Tokopedia saat peluncuran kampanye ”Beli Lokal” pada Hari Belanja Nasional atau Harbolnas 12.12, 2023 di Jakarta, Selasa (12/12/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Perusahaan e-dagang Tokopedia dirumorkan berencana melakukan pemutusan hubungan kerja hingga 9 persen mulai Juni 2024. Meski belum dapat dipastikan lebih lanjut, pengamat menilai, rencana tersebut tidak hanya sebagai upaya efisiensi, tetapi juga efek penggabungan Tokopedia dengan Tiktok.

Rumor pemutusan hubungan kerja (PHK) oleh Tokopedia tersebut dipertanyakan Bursa Efek Indonesia (BEI) kepada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Sekretaris Perusahaan GOTO RA Koesoemohadiani lantas memberikan klarifikasi lewat surat keterbukaan informasi yang disampaikan pada Rabu (12/6/2024).

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000