logo Kompas.id
EkonomiIkhtiar Mencegah Perusahaan...
Iklan

Ikhtiar Mencegah Perusahaan Asuransi Gagal Bayar

Sistem Multi Investasi Terpadu (S-Multivest) diharapkan meningkatkan transparansi dan efisiensi investasi dana asuransi.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 5 menit baca
Peluncuran kerja sama pemanfaatan Sistem Multi Investasi Terpadu (S-Multivest) oleh KSEI dan perusahaan asuransi IFG Life, di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (21/5/2024).
KOMPAS/ERIKA KURNIA

Peluncuran kerja sama pemanfaatan Sistem Multi Investasi Terpadu (S-Multivest) oleh KSEI dan perusahaan asuransi IFG Life, di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (21/5/2024).

Indonesia terus membenahi problem investasi dalam pengelolaan aset dan dana kelolaan industri asuransi. Selain memperketat aturan, otoritas terkait juga perlu menyiapkan infrastruktur pengelolaan investasi yang andal agar industri asuransi mampu melaksanakan fungsi proteksi nasabah sekaligus menjaga integritas perusahaan.

Publik tentu mengingat kasus korupsi korporasi di PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Perusahaan gagal membayar kewajiban kepada nasabah produk saving plan karena masalah penempatan investasi dalam rentang 2014-2018. Negara ikut dirugikan sebesar Rp 16,81 triliun, terdiri dari kerugian investasi saham Rp 4,65 triliun dan reksa dana Rp 12,16 triliun.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000