Sudah 65 Persen Pemudik dari Sumatera Menyeberang ke Jawa, Arus Balik Lebih Lancar
Masa arus balik Lebaran nyaris usai. Pelabuhan serta ruas Tol Merak-Jakarta lengang, begitu pula arah sebaliknya.
Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Arus balik penyeberangan dari PelabuhanBakauheni ke Pelabuhan Merak sudah mulai sepi, Selasa (16/4/2204). Arus lalu-lintas di Tol Merak-Jakarta juga lancar. Sudah 65 persen pemudik kembali dari Sumatera ke Jawa dan sisanya diperkirakan terdistribusi sepanjang pekan ini.
Dalam masa akhir arus balik Lebaran 2024, Pelabuhan Merak, Banten, terpantau lengang setidaknya sejak Selasa pagi hingga siang. Hanya sedikit pemudik yang masih menyeberang, baik yang hendak ke Merak maupun ke Bakauheni, Lampung.
Tak ada lagi antrean panjang kendaraan. Antrean hanya terjadi kala kendaraan bergantian memasuki geladak kapal feri.
Berdasarkan data PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), lebih dari setengah pemudik telah kembali ke Jawa dari Sumatera. Hal ini tercermin dari angka penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak yang terpantau ramai lancar. Pemudik yang kembali ke Jawa dari Sumatera telah mencapai 65 persen, sedangkan proporsi kendaraan mencapai 66 persen dari total pergerakan saat arus mudik.
“Arus balik sudah semakin landai. Kami perkirakan pemudik dan kendaraan yang belum kembali akan terdistribusi merata hingga akhir pekan ini, mengingat sejumlah karyawan yang mungkin mengambil cuti panjang pada periode libur Idul Fitri ini,” kata Sekretaris Perusahaan PT ASDP Shelvy Arifin.
Ia mengapresiasi para penumpang yang mematuhi ketentuan pemesanan tiket feri sejak jauh hari. Tiba di pelabuhan pun sesuai dengan jadwal yang tercantum pada tiket. Pemudik bertiket yang tiba di Pelabuhan Bakauheni mencapai 98,2 persen untuk periode hari H hingga H+3 Lebaran.
Posko Bakauheni ASDP mencatat, sepanjang Senin (15/4) dari pukul 00.00 hingga 23.59 atau H+4 Lebaran, kapal yang beroperasi sebanyak 35 unit, lebih sedikit dibanding puncak arus balik pada Minggu (13/4), yakni 37 unit.
Shelvy melanjutkan, realisasi penumpang yang kembali ke Jawa dari Sumatera mulai dari hari H hingga H+4 Lebaran mencapai 546.139 orang. Kuantitas itu setara dengan 65 persen dari total jumlah penumpang yang berangkat dari Jawa pada saat arus mudik lalu yang tercatat 835.718 orang.
Total kendaraan secara akumulatif yang kembali dari Sumatera ke Pulau Jawa pada hari H hingga H+4 sebanyak 129.161 unit atau 66 persen dari total kendaraan saat arus mudik. Saat itu, ada 196.287 unit menyeberang dari Jawa ke Sumatera.
Sementara itu, Pelabuhan Panjang, Lampung, yang melayani pemudik menuju Pelabuhan Ciwandan, Banten, dilaporkan dimanfaatkan ribuan pemudik. “Tercatat secara akumulatif telah melayani 5.986 orang pemudik dan 2.756 unit kendaraan, terhitung mulai dari 12 April hingga 15 April 2024,” ujar Shelvy.
Tol Merak-Jakarta Lancar
Arus lalu-lintas Tol Merak-Jakarta, begitu pula arah sebaliknya juga sudah lancar. Jalanan justru didominasi truk-truk besar yang sudah mulai beroperasi setelah sebelumnya terkena pembatasan operasional selama arus mudik dan balik Lebaran. Mulai hari ini, angkutan barang dapat beroperasi setelah pukul 08.00.
Tempat istirahat (rest area) pada Kilometer (Km) 68 juga sepi. Selain pemudik, ada pula pelancong yang berwisata dari Anyer, Banten. Rest area pada Km 14 terlihat ramai, meski sebagian diisi para pekerja maupun truk-truk besar, bukan pemudik.
Sopir truk asal Lampung, Een (35), mengangkut ayam menuju Pulo Gadung, Jakarta Timur. Perjalanannya dari Pelabuhan Bakauheni ke Merak berjalan lancar, tanpa kemacetan.
“Alhamdulillah, lalu-lintas lancar mungkin karena masih siang. Tadi antrean di Bakauheni enggak panjang, cuma menunggu sekitar 30 menit. Itu pun menunggu kapal saja. Setelah itu, langsung masuk kapal,” tuturnya di tempat istirahat ruas Tol Jakarta-Tangerang Km 14.
Menurut data lalu lintas yang dirilis Polri, pada Senin (15/4), volume arus lalu lintas yang masuk Jakarta melalui Gerbang Tol Merak masih lebih tinggi dibanding kendaraan yang keluar. Tercatat, 4.251 kendaraan keluar, sedangkan 7.616 kendaraan masuk.
Kepala Sub-Satuan Tugas Penerangan Masyarakat, Komisaris Besar Polisi Harry Goldenhardt mengimbau masyarakat berkendara dengan aman. Kesehatan fisik perlu diprioritaskan agar bisa mengemudi dengan kondisi prima. Selain itu, pengendara wajib mengecek kondisi kendaraan saat kembali ke rumah masing-masing.
“Pastikan mendapatkan informasi terkait arus balik dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri maupun petugas di lapangan, serta mengikuti petunjuk arah dengan benar,” kata Harry.