Taman Budaya X Bogorun 2025 Suguhkan Kontur Menantang
Para pelari mengakui Taman Budaya X Bogorun 2025 sangat berkesan dan berbeda dengan lomba lari yang biasa mereka ikuti.
Sebanyak 4.032 pelari turut meramaikan Taman Budaya X Bogorun 2025 yang digelar di Kawasan Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (11/5/2025).
Sebanyak 4.032 pelari ikut serta dalam lomba lari Taman Budaya X Bogorun 2025 yang berlangsung di Kawasan Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (11/5/2025). Selain disuguhi udara segar dan rute lari yang relatif steril, para peserta disajikan kontur elevasi Sentul yang terkenal sangat menantang. Para pelari mengakui Taman Budaya X Bogorun 2025 sangat berkesan dan berbeda dengan lomba lari yang biasa mereka ikuti.
Rangkaian ulang tahun
Kegiatan Taman Budaya X Bogorun 2025 merupakan salah satu rangkaian perayaan Hari Jadi ke-543 Bogor. Bupati Bogor Rudy Susmanto mengatakan, lomba lari berskala nasional pertama di Kabupaten Bogor itu menjadi wadah olahraga serta hiburan bagi masyarakat.
Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Kabupaten Bogor bersama Pemerintah Kabupaten Bogor merencanakan Bogorun akan menjadi agenda tahunan. “Bogorun menjadi langkah awal kita untuk membuat event olahraga yang bisa menyatukan. Harapannya, ke depan, kegiatan seperti ini bisa terus ditingkatkan skalanya, bahkan hingga ke level nasional atau internasional,” ujar Rudy.
Salah satu keistimewaan Taman Budaya X Bogorun 2025 adalah peserta berkursi roda (wheel chair runner) dalam kategori 5 kilometer.
Para peserta yang mengambil kategori 5K, 10K, dan half marathon menikmati rute dengan jarak akurat yang telah mendapat sertifikasi dari PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI). Mereka umumnya sangat berkesan dengan tantangan tanjakan di semua lintasan kategori. Total tanjakan (elevation gain) kategori half marathon, misalnya, mencapai 362 meter. Bandingkan dengan total tanjakan HM Maybank Bali Marathon (163 meter) atau FM (277 meter); serta HM Borobudur Marathon (160–170 meter), dan FM (317 meter).
Taman Budaya Bogorun 2025 juga menghadirkan peserta berkursi roda (wheel chair runner) dalam kategori 5 kilometer. Dengan turunan tajam dan tanjakan panjang di bawah pengawalan ketat pelari pendamping maupun marshal, para pelari berkursi roda bisa menyelesaikan lomba dengan baik.
